Manfaat yang lain dengan dilakukannya segmentasi pasar, antara lain:
1. Perusahaan akan dapat mendeteksi secara dini dan tepat mengenai kecenderungan-kecenderungan dalam pasar yang senantiasa berubah.
2. Dapat mendesign produk yang benar-benar sesuai dengan permintaan pasar.
3. Dapat menentukan kampanye dan periklanan yang paling efektif.
4. Dapat mengarahkan dana promosi yang tersedia melalui media yang tepat bagi segmen yang diperkirakan akan menghasilkan keuntungan yang lebih besar.
5. Dapat digunakan untuk mengukur usaha promosi sesuai dengan masa atau periode-periode dimana reaksi pasar cukup besar.
POTITIONING PASAR :
1. Perusahaan perlu mengkutitrend dan dinamika pasar, seperti trend teknologi, persaingan, sosial, dan ekonomi.
2. Perusahaan harus memfokuskan pada posisi teknologi dan kualitas.
3. Perusahaan harus mentargetkan produknya pada segmen pasar tertentu misalnya pada segmen masyarakat atas, menengah atau bawah. Karena lebih baik menjadi ikan besar dalam kolam kecil daripada menjadi ikan kecil di kolam besar (it's better to big fish in a little pond,).
4. Perusahaan harus mau bereksperimen dengan tipe produk baru, kemudian memperhatikan reaksi pasar. Jika pemakai menyarankan perubahan maka perusahaan harus menyesuaikan strateginya.
STRATEGI MEMASUKI PASAR :
Dalam hal ini ada 3 cara untuk memasuki pasar, yang pertama membeli perusahaan yang sudah berjalan dan mengembangkannya lagi, atau memulai perusahaan baru dan menjalankan sendiri atau join dengan perusahaan lain .
STRATEGI PENENTUAN WAKTU :
Dalam menjalankana program pemasaran, waktu yang tepat sangat dibutuhkan bagi perusahaan, hal ini sangat penting sekali maka tidak boleh terlalu cepat ataupun terlalu lambat.
STRATEGI BAURAN PEMASARAN :
Harus selalu dapat bersifat dinamis, selalu dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan eksternal maupun internal. Faktor eksternal yaitu faktor diluar jangkauan perusahaan yang antara lain terdiri dari pesaing, teknologi, peraturan pemerintah, keadaan perekonomian, dan lingkungan sosial budaya. Sedangkan faktor internal adalah variabel-variabel yang terdapat dalam bauran pemasaran yakni : Product (produk), Price (Harga), Place (Tempat), dan Promotion .
STRATEGI PEMASARAN BERDASARKAN TARGET PASAR :
Konsentrasi segmen tunggal
Perusahaan memilih berkonsentrasi pada segmen tertentu. Hal itu dilakukan karena dana yang terbatas, segmen tersebut tidak memiliki pesaing, dan merupakan segmen yang paling tepat sebagai landasan untuk ekspansi ke segmen lainnya.
Spesialisasi selektif
Perusahaan memilih sejumlah segmen pasar yang menarik dan sesuai dengan tujuan serta sumber daya yang dimiliki.
Spesialisasi pasar
Perusahaan memusatkan diri pada upaya melayani berbagai kebutuhan dari suatu kelompok pelanggan tertentu.
Spesialisasi produk
Perusahaan memusatkan diri pada pembuatan produk tertentu yang akan dijual kepada berbagai segmen pasar.
Pelayanan penuh (full market coverage)
Perusahaan berusaha melayani semua kelompok pelanggan dengan semua produk yang mungkin dibutuhkan. Hanya perusahaan besar yang mampu menerapkan strategi ini, karena dibutuhkan sumber daya yang sangat besar.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMBATASI PEMILIHAN STRATEGI PASAR :
1. Terbatasnya sumber-sumber yang dimiliki oleh perusahaan
Jika perusahaan memiliki sumber-sumber yang sangat terbatas untuk melayani pasar, maka strategi yang paling baik dilakukan adalah concentrated marketing.
2. Homogenitas produk
Strategi yang paling cocok untuk produk yang homogen adalah undifferentiated marketing, seperti pada industri baja. Sedangkan untuk produk-produk yang memiliki berbagai macam variasi (heterogen), seperti kamera, mobil, maka lebih cocok menggunakan strategi differentiated marketing atau concentrated marketing.
3. Tahap-tahap dalam siklus kehidupan produk
Kalau barang itu baru diperkenalkan dengan kuantitas yang terbatas, maka strategi yang lebih cocok adalah undifferentiated marketing untuk memenuhi permintaan primer dengan memusatkan pemasaran pada segmen khusus (concentrated marketing). Pada tahap kedewasaan dalam product life cycle, perusahan akan lebih banyak menggunakan strategi differentiated marketing.
4. Homogenitas pasar
Jika para pembeli mempunyai selera yang sama, maka reaksi terhadap usaha pemasaran akan sama, strategi yang paling sesuai adalah strategi undifferentiated marketing.
5. Strategi para pesaing
Apabila para pesaing sangat aktif melakukan segmentasi (differentiated marketing) maka cukup sulit bagi perusahaan untuk bersaing melalui undifferentiated marketing. Sebaiknya jika pesaing menempuh strategi undifferentiated marketing, maka perusahaan akan memperoleh sukses dengan mengadakan segmentasi secara aktif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar